Solskjaer Bakal Ikuti Jejak Sir Alex Ferguson – Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer telah resmi menangani MU selama setahun. Solskjaer diyakini mampu menyusul kesukesan pelatih legendaris MU sebelumnya yaitu Sir Alex Ferguson.
Awalnya, Solskjaer ditunjuk sebagai pelatih interim untuk menggantikan Jose Mourinho yang dipecat pada Desember 2018 yang lalu. Selama satu tahun terakhir, Manchester United banyak mengalami perjalanan yang naik turun. Namun, perombakan besar-besaran yang dilakukan oleh pelatih asal Norwegia tersebut kini mulai membuahkan hasil. Setan Merah mulai menapak kembali ke puncak kejayaan di Liga Inggris.
Solskjaer pun kemudian disebut-sebut sebagai reinkarnasi dari pelatih legendaris Sir Alex Ferguson yang dikenal kerap mengasah bakat para pemain muda. Hal yang serupa juga dilakukan oleh pelatih berusia 43 tahun itu selama setahun belakangan ini.
Mengganti Pemain Lama Dengan Pemain Muda
Dalam satu tahun ini, Solskjaer telah melepaskan beberapa pemain seperti Antonio Valencia, Fellani, Chris Smalling, Ashley Young, Alexis Sanchez, Ander Herrera, Marcos Rojo, Matteo Damian dan juga Romelu Lukaku. Para pemain itupun kemudian digantikan dengan para pemain muda yang lebih mudah dibentuk, enerjik, dan yang terpenting adalah siap berkomitmen untuk Manchester United.
Solskjaer kemudian mendatangkan Aaron Wan-Bissaka, Daniel James, Harry Maguire. Pemain-pemain muda seperti Mason Greenwood dan Brandon Williams kemudian dipromosikan dari skuat muda. Selanjutnya, Bruno Fernandes juga didatangkan dari Sporting CP melalui bursa transfer Januari yang lalu.
Manchester United bisa dibilang sudah hampir 7 tahun berjalan tanpa arah tujuan yang tepat sejak ditinggal Ferguson. Namun kini mereka nampaknya sudah mulai menemukan performa yang tepat di bawah arahan Solskjaer. Solksjaer membuktikan bahwa dirinya tidak mau bertindak egois sebagai seorang pelatih. Dia selalu berusaha untuk menempatkan klub di atas kepentingannya sendiri, hal ini sangat berbeda dengan peletih sebelumnya, Jose Mourinho. Jika dahulu Mourinho sering memberikan harapan palsu kepada pemain, maka Solskjaer bertindak sebaliknya. Dia menjadi sosok pelatih yang berusaha membangun kepercayaan bersama dengan para pemain baik di dalam maupun di luar lapangan.
Salah satu contoh nyata adalah Anthony Martial. Selama kepelatihan Mourinho, striker muda tersebut sering dicaci maki oleh Mourinho hingga memengaruhi performanya di atas lapangan. Sedangkan Martial di bawah arahan Solskjaer, kini justru berubah jadi mesin gol MU.
Akan tetapi perjalanan Solskjaer untuk mengikuti jejak kesuksesan Ferguson di Old Trafford masih cukup panjang. Mantan pelatih Molde tersebut masih harus bekerja keras dan menyelesaikan tantangan jika tidak ingin berakhir seperti pelatih pendahulunya.
Pertahankan Pogba
Tantangan yang harus dihadapi oleh Solskjaer berikutnya yaitu bagaimana mempertahankan Paul Pogba. Gelandang yang merupakan pemain kunci klub itu ingin meninggalkan MU musim ini. Selain itu, Solskjaer saat ini juga sedang berupaya untuk mendatangkan pemain muda lainnya seperti Jadon Sancho, Jack Grealish dan James Maddison. Sebelum Liga Inggris ditunda akibat pandemi Virus Corona, Manchester United sedang dalam performa yang bagus. Mereka tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Anak asuh Solskjaer ini memenangkan delapan laga dengan total mencetak 29 gol dan hanya dua kali kebobolan. MU juga sekses mempertahankan sembilan clean sheet sejauh ini.